PSIKOLOGI KEPRIBADIAN

1. Psikologi kepribadian menurut 2 orang pendapat para ahli :
• Menurut Alfred adler adalah suatu konfigurasi motif, sifat serta nilai-nilai yang khas yang menjadi corak khas gaya kehidupan yang bersifat individual.
• Menurut Henry Murray adalah suatu lembaga yang mengatur organ tubuh,yang sejak lahir sampai mati tidak pernah berhenti terlibat dalam pengubahan kegiatan fungsional.

Argument saya tentang kedua pendapat para ahli diatas bahwa individu itu tidak lepas dari didikan keluarga atau keluarga baru yaitu lingkungan formal dan non formal dimana lingkungan itu merupakan berbagai peristiwa,situasi,potensi yang dimiliki oleh seorang anak yang dapat mengembangkan kepribadiannya dengan cara berpikir,bersikap maupun berperilaku.
2. Teori psikoanalisis menurut Sigmund freud menjelaskan yaitu sebuah model perkembangan kepribadian ,filsafat tentang sipat manusia dan metode psikoterapi.
Dimana tingkat kesadaran yang mempengaruhi perkembangan kepribadian :
• Kesadaran.
Bahwa kesadaran merupakan individu bisa menyadari atau sadar pada nomer atau sesuatu yang sangat terbatas.jadi untuk itu kesadaran sangat terkait dengan perhatian yang yang diberikan seseorang pada sesuatu kejadian .
• Ambang kesadaran.
Freud menjelaskan dalam Hansen (1977) sesuatu yang semula disadari kemudian menjadi tidak disadari,dan pada saat kejadian lain dapat diminta atau di “recall” kembali merupakan penjelasan tentang ambang kesadaran.
• Ketidaksadaran.
Freud sangat memperhatikan masalah ketidaksadaran ,dan menurutnya sangat signifikan berkontribusi dalam tingkalaku manusia.

Argument saya tentang teori psikoanalisis Sigmund freud ini adalah seorang ilmuan yang terkenal dan dapat memberikan pandangan kepada psikologi yang menemukan cakrawala baru tentang kepribadian manusia atau tingkalakunya baik pribadi yang buruk maupun yang baik.karna manusia pada hakekatnya bersifat biologis yang dilahirkan dengan dorongan-dorongan dan perilaku terhadap dirinya dan orang lain .
Selanjutnya freud menjelaskan struktur kepribadian manusia yang terdiri dari :
 Id: yaitu system dasar kepribadian .
 Ego: yaitu tidak dibawa sejak lahir ,tetapi berkembang seiring dengan hubungan individu dengan lingkungan.
 Super ego: yaitu control internal,yang terdiri dari kata hati yaitu apa yang seharusnya tidak dilakukan dan ego ideal itu apa yang seharusnya saya menjadi.

Contohnya adalah seorang laki-laki yang bevci kepada ibunya bahwa ia tidak menyadari perasaan itu,sebab individu tidak menyadari aktivitas mental yang terjadi dalam pikirannya yang sebenarnya dia dapat menjadikan aktivitas mentalnya itu kealam sadar.
3. Perbedaan teori Sigmund freud dengan Alfred adler adalah:
• Sigmund freud adalah memandang koponen kehidupan yang sehat merupakan kemampuan mencinntai dan berkarya .kalau bagi adler msalah hidup selalu bersifat social.
• Freud memandang kepribadian sebagai proses biologic-mekanik,sedangkan adler termasuk pelopor ego kreatif,ego adalah system subjektif yang sangat dipersonifikasikan yang meninterprestasikan dan membuat pengalaman organism menjadi penuh makna.
• Adlar menekankan adanya keunikan pribadi .setiap pribadi merupakan konnfigurasi unik dari motif ,sifat,minat,dan nilai-nilai setiap perbuatan dilakukan orang secara yang khas gaya hidup orang itu .
• Adler memandang kesadaran sebagai pusat kepribadian ,bukan ketidaksadaran .
• Adler keras-keras berpendapat bahwa smua kehidupan selalu bergerak.
Argument saya tentang perbedaan diatas bahwa memandang sosok individu itu sebagai pokok persoalan yang mengatur dan membawa cri khas masing-masing yang sipatnya individual.
4. Menurut saya yang sesuai dari ketiga teori ini adalah teori albert ellis sebab manusia memiliki tendensi untuk berpikir irrasional yang salahsatunya didapat melalui belajar social disampig itu juga individu memiliki kapisitas untuk belajar kembali untuk berpikir rasonal,karna teori ini dapa menentang para mahasiswa untuk berpikir tentang sejumlah masalah dsar yang mendasari.
5. Freud menyatakan bahwa freud dapat menganalisis dirinya sendiri ,sedangkan orang selain freud memerlukan orang lain untuk menganalisis dirinya .
Menurut saya tentang pendapat yang dikemukakan oleh freud diatas saya tidak setuju sebab manusia atau orang lain tidak akan bisa menganalisis dirinya sendiri karena kita juga perlu bantuan dari orang lain untuk bisa tahu siapa jati diri kita untuk mewujudkannya.